PADANG LAWAS - Pendidikan Pondok Pesantren (Ponpes) adalah Lembaga pendidikan yang menitik beratkan pada pendidikan agama dengan membekali santrinya pengetahuan agama yang cukup melalui kajian kitab kuning sebagai sumbernya, dasar tersebutlah Ponpes Ruhul Islam Sialambue, Kecamatan Barumun Kabupaten Padang Lawas menggelar Wisuda/penammatan santri/Santriyah Madrasah Tsanawiyah (MTs) sebanyak 45 orang dan Madrasah Diniyah Takmiliyah Amaliyah (MDTA) sebanyak 41 orang Angkatan ke-54, tahun pelajaran (TP) 2024/2025.
Acara Khatam Qur'an dan Penammatan tersebut digelar di Halaman utama Ponpes Ruhul Islam, Desa Sialambue, Kecamatan Barumum Kabupaten Padang Lawas, Selasa (17/6/25).
Tampak hadir, Kakankemenag Dr.H.Kasman MA diwakili Kasi Pakis Sahut Martua Lubis, Kasat Binmas Polres Padang Lawas Iptu G.Harahap, Ketua PCNU Drs.H.Syaparuddin Hasibuan MA, Ketua BSPPL H.Paujan Hamidy Hasibuan S.Ag, Kasi Penmat Kemenag Ahmad Husein S.PdI, Para Pimpinan Ponpes se Kabupaten Padang Lawas, Ketua Yayasan Ruhul Islam Misbah Fuadi Hasibuan S.PdI, Mewakili Kapolsek, mewakili Danramil, Kades Sibuhuan Jae, Kades Bangun Raya, Kades Pagaran Malaka, Pengurus Yayasan, Orangtua Wali Murid, Ustadz ustadzah Guru Ponpes Ruhul Islam, dan undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Ketua Badan Silaturrahim Pondok Pesantren Padang Lawas (BSPPL) H.Paujan Hamidy Hasibuan S.Ag didampingi Ketua Yayasan Ruhul islam Misbah Fuadi Hasibuan S.PdI berharap kepada santri/santriyah yang telah di wisuda agar mandiri, dan ketika terjun di tengah masyarakat mampu hidup bersosial serta dapat meniti karier selanjutnya.
“Untuk purna siswa-siswi MTs dan MDTA Ruhul Islam setelah dari sini amalkan ilmunya dan jangan puas di sini lanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi sehingga berguna bagi agama dan bangsa,” ucapnya.
Dia berkeinginan bahwa Ponpes Ruhul Islam sebagai tempat pendidikan termasuk salah satu tertua di Kecamatan Barumun, maka dari itu agar mengejar ketertinggalan supaya santri tidak hanya di bekali Pendidikan Agama saja.
Apabila anak anak tidak melanjutkan sekolah biasanya ijazah di tahan, tetapi di sini tidak, namun seiring perkembangan ke depan mungkin hal itu bisa juga di jadikan acuan,” pungkasnya.
Ditempat yang sama, Kakan kemenag Padang Lawas Dr.H.Kasman MA melalui Kasi Pakis Sahut Martua Lubis, mengatakan, pada hari ini ia di undang oleh Yayasan Ruhul Islam untuk bersama-sama menyaksikan acara purna wisuda/Penammatan untuk siswa-siswi MTs dan MDTA di Halaman Ponpes Ruhul Islam-Sialambue.
“Alhamdulillah berjalan dengan lancar dan mudah mudahan Yayasan Ruhul Islam tambah maju dan sukses kedepan,” ucapnya.
Dengan pengkhataman dan Penammatan santri/yah semua pendidikan di bawah naungan Yayasan yang ada di naungan pemerintah atau kemenag bisa bersama-sama menjaga nama baik almamater sendiri-sendiri dan bisa memajukan kabupaten Padang Lawas pada umumnya.
“Saya berharap seluruh siswa siswi bisa menuju kejenjang yang lebih tinggi nantinya, dan terakhir mari anak anak ku santri/yah tetapkanlah Karakter Akhlakul Karimah agar mendapatkan ilmu yang bermanfaat,” tutupnya.
Kegiatan tersebut dirangkai dengan penampilan Santri/santriyah dengan menunjukkan kebolehannya dalam menari, Pencak Silat, Drama dan lainnya.
(ASWIN)