Aksi Balap Liar di Kota Dumai Terciduk Razia Ops Pekat Lancang Kuning 2025 Polres Dumai


DUMAI
- Dalam upaya menciptakan rasa aman dan nyaman di tengah masyarakat, Polres Dumai melaksanakan kegiatan Ops pekat lancang kuning 2025 dalam rangka pencegahan aksi balap liar dan premanisme pada Minggu dini hari, 4 Mei 2025. 

Kegiatan ini berlangsung sejak pukul 00.00 WIB dengan titik awal di Lapangan Apel Mapolres Dumai, Jalan Jendral Sudirman No. 01, Kelurahan Buluh Kasap, Kecamatan Dumai Timur.

Apel dipimpin langsung oleh Kabag Ops Polres Dumai, KOMPOL Mahendra Yudhi Lubis, S.H., M.H., yang mewakili Kapolres Dumai AKBP Hardi Dinata H, S.I.K., M.M. Dalam arahannya, KOMPOL Mahendra menekankan pentingnya profesionalisme dan pendekatan humanis selama pelaksanaan tugas. 

"Kami mengingatkan seluruh personel untuk bertindak tidak arogan, tetap mengedepankan pendekatan humanis agar masyarakat merasa dilindungi, bukan ditakuti," ujarnya saat memberikan pengarahan.

Sasaran utama operasi adalah balap liar dan penggunaan knalpot brong di wilayah hukum Polres Dumai, terutama di kawasan Jl. Soekarno Hatta (Danau Buatan) dan Jl. Jendral Sudirman – Simpang Bukit Batrem.

Dalam pelaksanaannya, tim berhasil mengamankan 17 unit kendaraan roda dua yang diduga digunakan untuk aksi balap liar dan melanggar spesifikasi teknis kendaraan. 

"Sebagian besar motor yang kami amankan tidak memiliki nomor polisi, menggunakan knalpot brong, dan tanpa kelengkapan seperti kaca spion," jelas KOMPOL Mahendra.

Ia juga menegaskan bahwa pemeriksaan dilakukan terhadap orang, barang, tempat, dan aktivitas yang mencurigakan. 

"Kami tidak hanya fokus pada kendaraan, tetapi juga terhadap kemungkinan adanya pelaku premanisme dan geng motor yang meresahkan masyarakat," katanya.

Menurut KOMPOL Mahendra, kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Polres Dumai dalam menjamin keamanan dan ketertiban masyarakat. 

"Kami ingin masyarakat merasakan kehadiran Polri dalam menjaga kamtibmas, sehingga mereka bisa beraktivitas tanpa rasa takut akan gangguan keamanan," ucapnya.

Kegiatan dalam situasi aman dan kondusif. 

"Hasil yang dicapai menunjukkan dampak positif, masyarakat menyambut baik kegiatan ini dan kami harap dapat menjadi efek jera bagi pelaku balap liar dan pelanggar lainnya," tutup KOMPOL Mahendra. (*)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama